Peringati Hari Peduli Sampah Nasional, Generasi Muda Menjadi Garda Terdepan Menjaga Kelestarian Lingkungan

oleh -284 Dilihat

MITRA, Swarakawanua.com-Peringati Hari Peduli Sampah Nasional pada 21 Februari 2021, para Generasi muda asal Kabupaten Minahasa Tenggara (Mitra) merupakan garda terdepan menjaga dan sekaligus melestarik an lingkungan disekitar kita.

Seperti yang dikatakan Rovel Hansun warga Wawali, Kecamatan Ratahan, disaat diwawan carai kepada Swarakawanua.com mengatakan, kita selaku gene rasi mudah merupakan garda terdepan men jaga serta melestarikan lingkungan di sekitar kita sendiri.

“Kita selaku anak muda, yang memiliki peran krusial dalam membentuk kebiasaan baru dan memberi dampak yang positif pada keberlangsungan Bumi di masa depan nantinya. Jika Bumi kita dikotori, saya mengajak kitalah para generasi mudah menjadi garda terdepan. Jangan biar Bumi kita hancur karena sampah,” ujar Hansun.

Sama halnya juga dengan Ria Datau Warga Tosuraya, Kecamatan Ratahan mengatakan, selaku kaum milenial kita perlu kesadaran akan memulai gaya hidup yang lebih lagi peduli terhadap lingkungan.

“Mari kita awali dengan hal-hal sederhana seperti di lingkungan tempat kita tinggal, jika di dapati sampah yang berserakan. Jangan biarkan, kita mengambil sampah tersebut dan membuangnya ke tempat sampah,” ajaknya.

Iapun menambahkan, dengan sekecil itupun niscaya lingkungan kita bersih dari sampah, pasti kita bebas dari segalah penyakit.

“Budaya peduli lingkungan seperti tidak membuang sampah, membersihkan sungai, menanam pohon untuk menjaga ekosistem kehidupan, budaya senyum, gotong royong. Itu semua adalah ciri yang menjadi lestari sebagai identitas masyarakat dan negara Indonesia,” tuturnya.

Begitupun dengan Mei Tololiu, warga Tosuraya Selatan mengatakan, peran para generasi muda sangatlah penting dalam mendukung pelestarian lingkungan. Ini menjadikan generasi muda sebagai aset yang potensial sebagai agen lingkungan.

“Kewajiban kita semua, bersama-sama, bekerja serta berkolaborasi dengan pemerin tah dalam menciptakan lingkungan hidup kita yang lebih baik lagi,” ucap Tololiu.

Sebagai generasi muda, di perkembangan teknologi dan media sosial yang pesat, kita para generasi muda bisa jadi agent of change, pelopor generasi muda cinta lingkungan hidup.

“Saat ini kita bersama merasakan masa pademi Covid-19, salah satu cara memutus mata rantai penyebaran Covid-19 diantaranya dengan lingkungan kita harus bersih dari sampah,” tutupnya. (CIA)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.

No More Posts Available.

No more pages to load.