MANADO, Swarakawanua.com— Hari Senin 3 Mei 2021 menjadi catatan sejarah bagi Pemprov Sulut atas diraihnya opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP), opini tertinggi dalam pengelolaan keuangan yang diberikan oleh Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI.
Laporan Hasil Pemeriksaan (LHP) atas Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD) Pemprov Sulut diserahkan langsung Anggota IV BPK RI Isma Yatun, pada Rapat Paripurna Dalam Rangka Penyerahan LHP BPK RI atas LKPD Provinsi Sulut, yang digelar di ruang rapat paripurna kantor DPRD Sulut, Senin 3 Mei 2021.
Tampak hadir Ketua DPRD Sulut Andi Silangen, Wakil Ketua DPRD Sulut, Wakil Gubernur Sulut Steven OE Kandouw, Sekdaprov Sulut Edwin Silangen dan Kepala Perwakilan BPK RI Sulut Karyadi.
Warga daerah Nyiur Melambai patut berbangga karena di bawah kepemimpinan Gubernur Olly Dondokambey dan Wagub Steven OE Kandouw, Pemprov kembali meraih WTP yang ketujuh kalinya secara berturut-turut.
Capaian prestasi ini tidak lepas dari sinergitas antara Pemprov dan DPRD Provinsi. Tapi di balik keberhasilan ini, Gubernur Olly mengajak jajaran Pemprov Sulut untuk tidak cepat berpuas diri dengan opini yang telah diraih tapi secara terus menerus menjaga bahkan terus berpacu untuk melakukan pembenahan dalam melakukan pengelolaan keuangan.
Gubernur Olly berucap bahwa
ada satu catatan dimana WTP ini bukanlah kata akhir. “Melainkan bagaimana kita harus melaksanakan tugas pemerintah yang betul-betul, menjalankan sesuai aturan yang ada, serta harus mengedepankan transparansi sehingga masyarakat melihat secara langsung,” tegasnya.
Gubernur juga sangat mengapresiasi dan berterima kasih kepada DPRD Provinsi Sulut yang tetap bersinergi dengan Pemprov.
Juga tidak lupa memberikan apresiasi dan berterima kasih kepada jajaran BPK RI yang telah optimal memeriksa dan menyerahkan Laporan Hasil Pemeriksaan (LHP) Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD) Provinsi Sulut Tahun Anggaran 2020.
Akhirnya Gubernur dengan kerendahan hati yang tulus berucap dan berharap semoga Tuhan Yang Maha Kuasa senantiasa menganugerahkan kesehatan, kekuatan, serta menuntun, memberkati setiap langkah kerja kita dalam membangun daerah, memajukan bangsa dan mensejahterakan masyarakat Sulawesi Utara.(adv/dkips)