AARS Sukses Tangani Stunting, Prevalensi Balita Stunting Kota Manado Turun 14,3 Persen

oleh -119 Dilihat
Sekda Kota Manado, Steaven Dandel.

MANADO, Swarakawanua.com – Pemerintah Kota Manado yang dikomandai Walikota Andrei Angouw dan Wakil Walikota Richard Sualang (AARS) sukses menangani stunting.

Berdasarkan data survei Kementerian Kesehatan Prevalensi Balita Stunting di Kota Manado tahun 2024 sebesar 18.8 persen atau turun sebesar 14,3 persen dibandingkan dengan data survei tahun 2023 sebesar 21,8 persen.

Sekretaris Daerah Kota Manado Steaven Dandel mengatakan, strategi penanganan stunting yang diterapkan Walikota dan Wakil Walikota sangat efektif untuk penurunan angka stunting.

Pemkot Manado menerapkan 4 program strategis untuk pengurangan prevalensi stunting yakni, meningkatkan kualitas kesehatan dari calon Ibu (Remaja Putri) dengan pemberian tablet tambah darah, memastikan proses kehamilan berjalan baik dengan pemeriksaan kehamilan rutin dan penambahan nutrisi selama kehamilan, pengukuran pertumbuhan bayi secara rutin untuk mendeteksi sedini mungkin potensi stunting dan pemberian makanan tambahan bagi bayi yang pertumbuhan gizinya terhambat.

“Pemkot Manado terus berupaya untuk terus menekan jumlah balita stunting dengan program pencegahan terutama di keluarga berpotensi stunting,” ujar Dandel, Rabu (28/05/2025).

Survei prevalensi stunting umumnya dilakukan dengan menggunakan metode Survei Status Gizi Indonesia (SSGI), yang bertujuan untuk mengetahui status gizi balita di seluruh Indonesia. SSGI melibatkan pengukuran antropometri, wawancara terkait asupan gizi, dan pengukuran lainnya.
engukuran tinggi badan dan berat badan dilakukan dengan menggunakan standar pertumbuhan yang ditetapkan oleh WHO, sehingga hasil survei dapat dibandingkan dengan negara lain.

Selain indikator antropometri, Indeks Khusus Penanganan Stunting (IKPS) juga digunakan untuk mengukur kinerja program percepatan penurunan stunting di tingkat nasional hingga kabupaten/kota. IKPS mencakup berbagai indikator, termasuk indikator gizi dan kesehatan.(mey/**)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.

No More Posts Available.

No more pages to load.