Arnold Mokosolang Membuka Rakoor Verifikasi Dan Validasi Data Penerima Bantuan Pangan Tahap III

oleh -171 Dilihat

MITRA, Swarakawanua.com-Wakili Pejabat Bupati Kabupaten Minahasa Tenggara (Mitra) Ir. Roland Sorongan, M.Si, Asisten II Bidang Ekonomi dan Pembangunan Arnold Mokosolang, MM membuka secara langsung Rapat Koordinasi (Rakoor) dalam rangka Verifikasi dan Vasilidasi Data penerima bantuan pangan tahap ke III. Bertempat di Kantor Dinas Ketahanan Pangan Mitra, Selasa 6 Agustus 2024.

Disaat ditemui Swarakawanua.com disaat selesai kegiatan mengatakan, Rakoor kali ini dalam rangka verifikasi dan Vasilidasi data penerima bantuan pangan tahap ke III.

“Jadi kami dari Pemerintah Daerah, memberi apresiasi buat Bulog, transporter dalam memperlancar penyaluran dan batuan pangan bagi Minahasa Tenggara yang saat ini sesuai data Penasaran Penghapusan Kemiskinan Ekstrim (P3KE) berjumlah 8.917 KK di 12 Kecamatan. Setiap bulanya menerima bantuan beras 10 Kg,” ujar Mokosolang.

Lebih lanjut dikatakan Mokosolang, saat ini Pemkab Mitra sudah memasuki bantuan tahap ke III. Karena itu, perlu kami koordinasikan dengan para camat membantu penyaluran ini. Karena ini, memang program dari Pemerintah Pusat lewat BAPANAS.

“Karena itu kami berharap, masyarakat jangan selalu berharap selalu berharap dengan adanya bantuan dari pemerintah seperti ini. Tetapi masyarakat dapat berupaya untuk memulai lagi mengelola lahan pertanian,” pungkas Mokosolang.

Ditambahkan Mokosolang, karena satu saat nanti bantuan ini bisa saja terhenti, bisa saja bantuan ini tidak ada lagi. Kalau sumberdaya kita tidak dikelola dengan baik, terus kita mau dapat dimana.

“Karena itu kami Pemerintah berharap, semakin sedikit bantuan subsidinya. Karena ada giat dari pada para Petani di Kabupaten Mitra, terutama pada tanaman padi. Karena yang pasti akan menghasilkan pangan beras, pada akhirnya akan semakin terpenuhi,”ucap Mokosolang.

Dikatakan Mokosolang, kalau untuk Kabupaten Minahasa Tenggara kita lihat dari sisi wilayah dan luas lahan. Kalau kita kelola dengan baik, kami rasa Minahasa Tenggara akan mandiri dan surplus ketersediaan beras.

“Kami juga meminta juga di desa-desa, lumbung pangan terus diaktifkan. Jangan jadikan lumbung-lumbung yang tidak berguna,” tutup Mokosolang.

Ditempat yang sama, Kepala Dinas Ketahanan Pangan Olvie Tambayong menuturkan, program ini merupakan bantuan pangan merupakan program bantuan Badan Pangan Nasional (BAPANAS) yang sudah dimulai bulan April 2023 dan berkelanjutan.

“Penerima program bantuan pangan tahun 2023, berasal dari data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) Kementerian Sosial berjumlah 8.650 Kepala Keluarga. Tahu ini penerima bantuan pangan berasal dari data P3KE dengan berjumlah 8.917 Kepala Keluarga di 12 Kecamatan di Kabupaten Minahasa Tenggara,” singkat Tambayong.(CIA)

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.

No More Posts Available.

No more pages to load.