MITRA, Swarakawanua.com– Mewakili Bupati Kabupaten Minahasa Tenggara (Mitra) James Sumendap, SH, MH, Asisten I Bagian Pemerintahan dan Kesra Janni Rolos, S.Sos, MM, membuka secara langsung kegiatan Kampanye He For She. Bertempat gedung serbaguna, Kelurahan Wawali, Kecamatan Ratahan, Senin 31 Juli 2023.
Kampanye “He For She” sendiri di prakasai oleh Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP3A) Mitra, dengan tujuan peningkatan Kapasitas Sumber Daya
Lembaga Penyedia Layanan Pemberdayaan Perempuan Kewenangan Kabupaten Mitra.
“Selaku Pemerintah Kabupaten Mitra, saya memberikan apresiasi yang tinggi kepada, Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP3A) Mitra. Dimana pada hari ini menyelengarakan kampanye “He For She” dalam rangka Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Lembaga Penyedia Layanan Pemberdayaan Perempuan Kewenangan Kabupaten,” ujar Rolos.
Lebih lanjut dikatakan mantan Kepala Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga tersebut, kegiatan ini perlu adanya sosialisasi kepada seluruh warga masyarakat.
“Ini salah satu komitmen Pemerintah dalam hal ini Bapak Bupati James Sumendap, SH, MH peduli terhadap kesetaraan gender antar laki-laki dan Perempuan,” pungkasnya.
Dirinyapun berharap, kiranya bagi para peserta yang telah mengikuti sosialisasi ini bisa dijabarkan kepada seluruh warga masyarkat.
“Peserta yang hadir pada saat ini, selesai mengikuti kegiatan ini. Saya berharap agar bisa di sosialisasikan kepada warga masyarakat, termasuk diri sendiri. Karena saya melihat kebanjakan yang hadir ini para bapak-bapak,” ucap Rolos.
Sementara itu, Kepala Dinas P3A Mitra, Sherly Rompas disaat diwawancarai awak media mengatakan, peserta kenapa kami ambil paling banyak kaum laki-laki. Agar supaya mereka (peserta) bisa memahami mengenai gender, begitupun juga mereka peserta sendiri bisa mengambil peran akan suksesnya kegiatan ini.
“Adapun para peserta sendiri kami ambil dari keterawakilan masyarakat yang ada di Kecamatan Ratahan bersama para lurah yang ada,” tutur Rompas.
Dirinyapun berharap, kiranya para peserta sendiri bisa mengkampanyekan kegiatan di setiap lingkungan mereka masing-masing. Karena menurut Rompas, di Kabupaten Minahasa Tenggara sendiri Rompas melihat keterwakilan genter sudah merata.
“Sekarang sesuai data yang ada, kekerasan terhadap anak dan perempuan sudah 21 kasus. Baik itu dari bulan Januari sampai saat ini sudah 21 kasus kekerasan,” tegas Rompas.
Dijelaskan Rompas, dari kasus kekerasan terhadap perempuan dan anak itu sudah termasuk kekerasan fisik, pemerkosaan terhadal anak perempuan.
“Saya berharap, dengan kegiatan ini serta apa yang menjadi program ini benar-benar dilakukan. Agar masyarakat memahami dengan luas mengenai gender,” tutup Rompas.
Adapun lara narasumber yang ada yaitu, Kepala Dinas P3A Provinsi Sulawesi Utara, Wanda L.C Musu, Sekretaris DP3A Sulut Nelda Lutungan serta Kepala Bidang Pengarusutamaan Gender (PUG) Grace Enoch. Giat ini pun melibatkan Camat Ratahan, Lurah, unsur perangkat kelurahan se-Kecamatan Ratahan, hukum tua, UPTD serta jurnalis.(CIA)