MANADO, Swarakawanua.com – Balai Diklat Keagamaan Manado menuntaskan 9 Pelatiham di Wilayah Kerja (PWK) yang tersebar di Propinsi Sulawesi Utara (Sulut) dan Gorontalo.
PWK kali ini di bagi dalam dua kategori PWK yakni yang pertama 4 PWK Administrasi yang meliputi PWK Teknik Penyusunan Lakip di Kemenag Kabupaten Minut, Revolusi Mental di Kemenag Kota Gorontalo, Bela Negara di Kemenag Kabupaten Minahasa dan Teknik Penilaian Kinerja PNS di Kemenag Kota Kotamobagu.
Sedangkan 5 PWK Teknis meliputi Lesson Study bagi Guru di Kemenag Kota Bitung, Tehnologi Informasi dan Komunikasi bagi Guru di Kemenag Kota Tomohon, Penyuluh Agama non PNS Multikultural di Kemenag Kabupaten Minahasa Selatan, Metodologi Pembelajaran bagi Guru di Kemenag Kabupaten Bolaang Mongondow dan Peningkatan Kompetensi Kepala Madrasah di Kemenag Kabupaten Bone Bolango.
Kepala BDK Manado H Khaeroni SSos MSi mengatakan, PWK menjadi solusi bagi Balai Diklat untuk melaksanakan pelatihan di tengah masa pandemi ini.
“Dalam pelaksanaan PWK protokel kesehatan tetap menjadi prioritas,” ujar Khaeroni ketika dihubungi KOMENTAR, Minggu 7 Februari 2021.
Khaeroni menambahkan, tujuan pelaksanaan kegiatan ini untuk peningkatan kinerja dan kompetensi Aparatur Sipil Negara Kemenag sekaligus membekali para ASN cara kerja yang benar dalam upaya peningkatan integritas kerja.
“Harapan kami semua materi yang telah diberikan dapat diresap dengan baik dan diimplementasikan oleh semua peserta dalam tugas mereka sebagi ASN di kemenag,” tukas Khaeroni.(MEY)
