Benny Harman: Tudingan SBY Menghasut Itu Sangat Keji

oleh -583 Dilihat
JAKARTA, 10/5 - PENJELASAN NAZARUDDIN. Bendahara Partai Demokrat (PD) Mohammad Nazaruddin (tengah) didampingi Ketua Komisi III DPR yang juga kader PD Benny K Harman (kanan) dan Juru Bicara PD Ruhut Sitompul memberikan keterangan pers tentang kasus dugaan suap Kemenpora di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Selasa (10/5). Partai Demokrat mendorong KPK mengusut tuntas kasus suap Kemenpora termasuk seandainya ditemukan ada keterlibatan anggota Partai Demokrat di DPR yang dikait-kaitkan dengan kasus itu yakni Mohammad Nazaruddin dan Angelina Sondakh. FOTO ANTARA/Andika Wahyu/nz/11.

JAKARTA, Swarakawanua.com – Ketua DPP Demokrat, Benny K Harman, mengecam adanya tuduhan bahwa aksi demonstrasi massal di Jakarta pada 4 November lalu didanai Kubu Cikeas atau Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).Dia menilai tuduhan itu sangat tidak berdasar.

JAKARTA, 10/5 - PENJELASAN NAZARUDDIN. Bendahara Partai Demokrat (PD) Mohammad Nazaruddin (tengah) didampingi Ketua Komisi III DPR yang juga kader PD Benny K Harman (kanan) dan Juru Bicara PD Ruhut Sitompul memberikan keterangan pers tentang kasus dugaan suap Kemenpora di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Selasa (10/5). Partai Demokrat mendorong KPK mengusut tuntas kasus suap Kemenpora termasuk seandainya ditemukan ada keterlibatan anggota Partai Demokrat di DPR yang dikait-kaitkan dengan kasus itu yakni Mohammad Nazaruddin dan Angelina Sondakh. FOTO ANTARA/Andika Wahyu/nz/11.

“Tuduhan itu menghina umat muslim, yang menuntut penista kitab suci agama Islam diproses,” kata Benny di Quiznos Cafe, Jakarta, Minggu (13/11).

Ia menambahkan begitu pun dengan tudingan sejumlah pihak yang menuding SBY sebagai provokator dan penghasut merupakan cara untuk mencari kambing hitam atas aksi 4 November.

“Tuduhan-tuduhan itu keji dan mau cari kambing hitam. Kami minta Presiden Jokowi hentikan politik adu domba, cari solusi atas masalah yang menjadi dasar aksi 4 November,” kata Benny. Ia menegaskan tuduhan SBY dan Demokrat melakukan hasutan tak benar.

Tuduhan itu baginya merendahkan aksi demonstrasi umat Islam. Sebelumnya diberitakan, sejumlah orang yang menyebut dirinya dari FSA HMI melaporkan mantan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono ke Bareskrim Polri, Kamis, 10 November 2016.

Namun, laporan mereka belum teregister. Menurut Ketua Koordinator FSA HMI, Mustaghfirien, pidato SBY pada 2 November di kediamannya itu dapat memprovokasi umat muslim. Dia menilai pernyataan itu mengandung hasutan. (Egen)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.

No More Posts Available.

No more pages to load.