MANADO, Swarakawanua.com– Festival Bunaken Tahun 2022 adalah salah satu dari lima event di Sulut yang masuk dalam Kharisma Event Nasional (KEN) 2022. Hal ini diungkapkan Wakil Gubernur Drs Steven OE Kandouw saat sambutan pada Pembukaan Festival Bunaken Tahun 2022, Rabu 2 November 2022, di Malalayang Beach Walk (MBW).
Karena itu ia mengapresiasi Menteri Parekraf yang sudah turut mewujudkan masuknya kelima event di Sulut dalam KEN 2022. “Apresiasi kepada Menparekraf yang menetapkan event ini sebagai Kharisma Event Nasional. Ada lima event di Sulut yang masuk dalam KEN, yaitu Likupang Tourism Festival, Selat Lembeh, Tomohon International Flower Festival, Festival Bunaken, dan Festival Danau Tondano,” ujar Wagub.
Wagub Kandouw kemudian menjelaskan alasan dipilihnya Malalayang Beach Walk sebagai tempat pelaksanaan pembukaan Festival 2022. “Karena ini adalah new icon di Kota Manado. Sebelumnya tempat ini kumuh, tapi karena ide Bapak Gubernur (Olly Dondokambey), usulan ke Pak Presiden, waktu itu Pak Presiden berkunjung ke Bunaken. Maka rasa-rasanya seperti disulap, tempat ini menjadi bagus sekali,” ucap Wagub Steven.
Ia pun kemudian mengungkapkan prestasi yang diraih Sulut dalam kepariwisataan. “Salah satu kebanggaan kita di Sulawesi Utara karena salah satu desa kami ditetapkan sebagai Desa Pariwisata Terbaik Nasional Desa Budo di Kabupaten Minut,” ujarnya.
Disadarinya, orestasi yang dicapai adalah haail kerja bersama. “Semua ini merupakan kerja-kerja bersama kita semua karena kita tahu persis bahwa industri pariwisata sebelum pandemi di Sulut adalah idola. Waktu itu kita ada penerbangan dari 8 kota di China. Puji Tuhan kita ditetapkan oleh pemerintah pusat, selain Jakarta, kita adalah pintu gerbang, selama pandemi airport kita dan Jakarta adalah salah satu pintu masuk,” sambungnya.
Lebih lanjut Wagub mengungkapkan tekad Gubernur Olly Dondokambey untuk mengembalikan pariwisata sebagai idola di Sulut. “Tekad Bapak Gubernur dengan seiring dan semangat nasional kita kembalikan pariwisata sebagai idola PDRB kita nanti. Puji Tuhan, menurut laporan, nanti Bulan Desember ada lobi Pak Gubernur sehingga penerbangan dari Korea segera akan masuk. Dan sebagai laporan, mulai bulan ini sampai bulan Desember dari Taiwan ada charter 15 penerbangan dan ini sudah menyatakan existensi Sulut sebagai pintu gerbang daerah pariwisata,” kuncinya.
Hadir dalam kegiatan tersebut, Forkopimda Provinsi Sulut, Sekdaprov Praseno Hadi, Ketua TP-PKK Provinsi Sulut Rita Maya Dondokambey-Tamuntuan, Sekretaris TP-PKK Provinsi Sulut Kartika Devi Kandouw-Tanos, Walikota Manado Andrei Angouw, Ketua FKUB Provinsi Sulut Pdt Lucky Rumopa dan Pejabat Tinggi Pratama Pemprov Sulut, Pemkot Manado, serta undangan lainnya.(mep/dkips)