Caleg DPR RI dari Partai PSI DR. ML. Denny Tewu. SE. MM Tatap Muka Bersama Insan Pers

oleh -918 Dilihat

Manado,Swarakawanua.com-Calon Legislatif (Caleg) DPR RI dari Partai Solidaritas Indonesia (PSI) daerah pemilihan (dapil) Sulawesi Utara (Sulut) nomor urut 1 DR. ML. Denny Tewu. SE. MM menggelar jumpa pers bersama dengan sejumlah awak media, yang bertempat di Kantor Denny Tewu (DT) Center jalan sarapung kota Manado,Kamis (08/02/2024).

Adapun caleg Denny Tewu mengatakan konsep Indonesia sebagai negara maju syaratnya tidak ada lagi yang namanya intoleransi di Indonesia, apalagi pancasila dasar negara sudah final, meski demikian dirinya masih menyesalkan intoleransi masih saja terjadi, ini tak bole lagi dalam kerangka menuju Indonesia emas tahun 2045.

“Ini menjadi tekad PSI untuk menghilangkan intoleransi, meski diakui di pulau jawa yang dominan agama tertentu masih terlihat, namun jika kita wujudkan Indonesia negara maju, sudah saatnya kita kumandangkan semangat kebinekaan Pancasila, dan ini harus diwujudkan dan diperjuangkan oleh semua stakeholder dan pemangku kepentingan di negara ini” tutur DT sapaan akrab.

Caleg partai berlambang bunga mawar ini juga menyoroti sistem negara Indonesia, dikatakan bahwa jika Indonesia sebagai negara maju, seperti yang digaungkan Presiden Jokowi, maka untuk mewujudkan Indonesia emas perlu dirubah sistem ketatanegaraan dimana korupsi masih membelenggu NKRI.

“Indonesia butuh payung hukum untuk mencegah korupsi di Indonesia, seperti contoh di negara lain seperti china, disana jika ada yang korupsi maka orang tersebut bersama keluarga di musnahkan, sehingga di negara tersebut tak ada lagi yang melakukan korupsi.” ungkap mantan Ketum Partai Damai Sejahtera (PDS) .

Denny Tewu pun mengungkapkan korupsi menjadi musuh kita bersama dan di hilangkan dari Negara Kesatuan Republik Indonesia(NKRI), jika di beri kesempatan menjadi wakil rakyat di DPR RI maka tugas saya untuk memberantas dan mengeliminasi korupsi di Indonesia.

“Jika payung hukum terkait korupsi dan perampasan aset kekayaan bagi para koruptor itu di wujudkan, maka di untungkan adalah rakyat Indonesia, rakyat akan makin sejahtera. Menurutnya lagi konsep Indonesia sebagai negara maju tahun 2045 akan terealisasi,” beber Tewu. (FT)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.

No More Posts Available.

No more pages to load.