Minut, Swarakawanua.com – Kasus pencurian hewan peliharaan kembali marak. Hebatnya para pelaku lebih berani hingga masuk ke dalam rumah dengan senjata tajam.
Keresahan yang ditimbulkan para pelaku pencurian dirasakan warga Desa Lembean Kecamatan Kauditan.
Dimana, Rabu 8 September 2022, sekitar pukul 03.00 Wita, pelaku pencurian yang berjumlah dua orang memasuki salah satu rumah warga.
Aksi pelaku diketahui warga dan mulai melakukan pengepungan. Dalam kondisi itu, warga dan pelaku sempat hampir terjadi perkelahian.
Merasa terpojok akhirnya pelaku memilih untuk melarikan diri dengan kendaraan roda empat dan meninggalkan hewan curian yang sudah mati. Sempat dikejar, namun jejak pelaku menghilang.
Aksi para pelaku itu membuat Ketua Umum Relawan Minut Kuat (REMIKU) Theodorus CH Lasut SH angkat bicara.
Theodorus CH Lasut SH dengan tegas meminta aparat kepolisian untuk memperhatikan kondisi keamanan di wilayah Kauditan.
“Ini sangat meresahkan masyarakat. Jika tidak ada tindaklanjut pihak yang berkompoten, maka tentu bisa sangat mengancam keamanan masyarakat. Jangan nanti jatuh korban baru bergerak. Kalau bisa kepolisian rutin melakukan patroli bukan hanya di Lembean tapi juga wilayah Minut lainnya,” tegas Theodorus CH Lasut SH yang lebih dikenal dengan sapaan Lantobo. (*)
