MITRA, Swarakawanua.com-Meski dilanda Pademi Covid-19 di Kabupaten Minahasa Tenggara (Mitra), Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kabupaten Mitra terus berikan perhatian penuh terhadap Kepelayanan pengurusan kependudukan dan pencatatan sipil.
Menurut Kepala Dinas Dukcapil Kabupaten Mitra Pieter Owu kepada sejumlah awak media mengatakan, ditengah Pademi Covid-19 di Kabupaten Mitra Dinas Dukcapil mengeluarkan kebijakan dalam pengurusan akte nikah dan lahir.
“DinasDukcapil Kabupaten Mitra sendiri selain melayani secara online, kamipun menerapkan sistem paket untuk pengurusan administrasi kependudukan. Langkah ini diambil agar mempermudah masyarakat agar tidak lagi berulang-ulang kali melakukan kepengurusan di Kantor Dukcapil,” Ujar Owu Senin 10 Mei 2021.
Lebih lanjut mantan Kadis Kominfo Mitra tersebut menjelaskan, sistem paket tersebut diantaranya. Paket akte nikah akan diproses sekaligus dengan Kartu Keluarga (KK) serta perubahan Identitas KTP.
“Bukan hanya pengurusan KK dan KTP, Dinas Dukcapil sendiri dalam pengurusan akte lahir, pihak juga akan mengurus administrasi tersebut satu paket dengan KK dan Kartu Identitas Anak (KIA),” ucap Owu.
Menginggat saat ini, kita sedang bergumul dengan masalah Pademi Covid-19 di Kabupaten Mitra. Karena itu kehadiran paket pengurusan di Dinas Dukcapil Mitra, demi terjadinya kerumunan masa di saat pengurusan berkas.
“Sebab ini masih masa pandemi, dengan kebijakan ini masyarakat tidak perlu bolak-balik lakukan pengurusan. Dengan demikian ini juga mencegah terjadinya kerumunan di kantor Dukcapil,” pungkas Owu.
Bukan itu saja, berkaitan dengan efisiensi pengurusan administrasi kependudukan, pihaknya juga menerapkan standar waktu dalam setiap pelayanan kepada masyarakat.
“Yang penting berkas lengkap, urusan pasti lancar. Kecuali berkas tidak lengkap itu yang menyulitkan. Selain itu, tentu saja protokol kesehatan tetap kami kedepankan,” tutup Suami Tercinta dari Yanti Paninggiran.(CIA)
