MITRA, Swarakawanua.com– Terkait Ektabilitas Calon Bupati dan Wakil Bupati yang ada di Kabupaten Minahasa Tenggara (Mitra), Direktur Indonesia Observer Jhony Wilson angkat bicara.
Dari sisi etnis, berdasarkan survei yang melibatkan 11 etnis di Mitra, PDIP memperoleh dukungan sebesar 67,3 persen. Partai lainnya hanya mendapat dukungan di kisaran 1-9 persen.
Pemilih berdasarkan tiga agama besar di Mitra juga menunjukkan keunggulan PDIP dengan angka 74,51 persen, sementara partai lainnya hanya berada di kisaran 0,2-7,53 persen.
Dalam hal bidang pekerjaan, PDIP mendapat dukungan sebesar 79,59 persen, sementara partai lainnya hanya memperoleh dukungan di kisaran 0,1-5,61 persen.
Berdasarkan sebaran usia (gen X: 10-24 tahun, gen Y: 25-39 tahun, gen Z: 40-53 tahun, baby boomer: 54-74 tahun, pre-boomer: 75 tahun ke atas), PDIP unggul jauh dengan memperoleh 79,1 persen dukungan, sementara partai lainnya hanya mendapat dukungan di kisaran 0,1-7,7 persen.
Dari sebaran di 12 kecamatan se-Kabupaten Mitra, PDIP memperoleh dukungan sebesar 83,10 persen. Partai lainnya hanya mendapat dukungan di kisaran 0,1-4,9 persen.
Untuk tingkat kestabilan pemilih, 70,84 persen diyakini akan memilih PDIP, sementara partai lainnya hanya mencapai tingkat kestabilan tertinggi sebesar 3,30 persen. Sisanya, 20,91 persen, masih belum stabil atau bisa berubah pilihan.
Sementara itu, nama Ronald Kandoli menjadi figur yang paling diinginkan masyarakat. RK memiliki elektabilitas sebesar 67,54 persen, jauh mengungguli beberapa calon lainnya yang hanya berada di kisaran 0,96-5,5 persen.
Kepada media ini Direktur Indonesian Observer Jhony Wilson mengatakan, berkaitan tentang Popularitas dan Akesptabilitas beberapa Tokoh di Mitra, Ronal Kandoli adalah tokoh yang paling dikenal dan disukai di Mitra.
“Terkait dengan polpularitas dan Ektabilitas beberapa tokoh di Mitra, Ronald Kandoli adalah tokoh yang paling dikenal dan disukai di Kabupaten Minahasa Tenggara,” ujar Wilson.
Lebih lanjut dikatakan Wilson, Figur Ronald Kandoli merupakan figur terpopuler di Mitra dalam konteks Pilkada.
“Hal ini berkaitan dengan investasi sosial politik yang telah dilakukan bersangkutan selama ini. Sekedar mengingatkan, sebagai politisi muda Ronald Kandoli telah berpengalaman menjalankan tugas sebagai Wakil Bupati.”ucap singkat Wilson. (CIA)