SULUT, Swarakawanua.com – Berbicara lanscape teknologi dalam menghadapi Negara lokal dan internasional harus memiliki tantangan baru yakni kecepatan dan ketepatan.Sehingga harus bangkit menjadi Bangsa yang kompetitif dalam persaingan dengan Negara lain.
Pernyataan tersebut diutarakan Gubernur Sulawesi Utara (Sulut) Olly Dondokambey SE, Jumat (20/5) saat menjadi Inspektur Upacara (Irup) dalam rangka Hari Kebangkitan Nasional (Harkitnas) ke 108 dilaksanakan di lapangan Kantor Gubernur.
“Kita harus bangkit menjadi bangsa yang kompetitif untuk bersaing dengan Negara lain, bukan hanya mempraktekan cara lama dalam kehidupan sehari-hari,” pungkasnya.
Dondokambey memaparkan wilayah NKRI terbentang luas dari sabang sampai merauke sehingga menjadi kewajiban seluruh komponen masyarakat untuk menjaga, memelihara serta melindungi dan berkomitmen dalam kehidupan sehari-hari.
“Ancaman dan tantangan NKRI tidak surut seperti radikalisme dan terorisme begitu pun mendapat paham baru dari praktek yang harus diantisipasi,” tuturnya.
Selain itu Gubernur pun mengajak dalam proses-proses mekanisme dalam Kepemerintahan agar lebih efisien mewujudkan transparansi dan memaksimalkan pelayanan prima.
“Saya mengajak proses mekanisme agar lebih efisien dan marilah membangun proses yang transparan demi melaksanakan pelayanan prima.Sehingga dapat bermanfaat baik bagi masyarakat,” ujarnya.
Upacara Harkitnas yang bertema ‘Mengukir Makna Kebangkitan Nasional Dengan Mewujudkan Indonesia Yang Bekerja Nyata, Mandiri, Dan Berkarakter’ tersebut, dilakukan peluncuran buku Pahlawan Nasional Sulut oleh Dinsos Sulut diberikan langsung kepada Gubernur serta dihadiri Wakil Gubernur Sulut Drs Steven OE Kandouw, Sekertaris Provinsi Sulut Ir Siswa R Mokodongan, Ketua DPRD Sulut Andrei Angouw, ratusan orang didalamya Jajaran Pemprov Sulut, Kepala SKPD Sulut, ASN, dan Siswa Sekolah.(Egen)
