Gubernur Olly Minta Bupati/Walikota Follow Up Entry Meeting BPK

oleh -232 Dilihat
Gubernur Sulut Olly Dondokambey mengikuti Entry Meeting Pemeriksaan Interim (Pendahuluan) LKPD Provinsi Sulut TA 2020 secara virtual dari kediamannya di Desa Kolongan, Kabupaten Minahasa Utara, Senin 25 Januari 2021.(Foto: hbm)

 

MANADO, Swarakawanua.com– Gubernur Sulawesi Utara Olly Dondokambey mengikuti Entry Meeting Pemeriksaan Interim (Pendahuluan) Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD) Provinsi Sulut TA 2020 secara virtual dari kediamannya di Desa Kolongan, Kabupaten Minahasa Utara, Senin 25 Januari 2021.
“Pemeriksaan ini ditujukan untuk menilai efektivitas pengendalian intern atas pendapatan, belanja, beban, aset tetap, aset tidak berwujud, dan hutang,” kata Gubernur dalam arahannya.
Ia mengingatkan bahwa pemeriksaan ini menjadi penting, mengingat dalam sistem tata kelola pemerintahan yang baik, hasil penilaian atas pemeriksaan yang dilakukan BPK akan dijadikan sebagai parameter bagi setiap instansi pemerintah berkenaan ketertiban, transparansi, dan akuntabilitas dalam mengelola keuangan negara yang dipercaya di lingkungannya.

Gubernur Olly juga optimis bahwa lewat pemeriksaan interim LKPD maka hal-hal terkait tatakelola uang demi kesejahteraan masyarakat dapat terkontrol.
“Pemerintah daerah mempunyai kewajiban untuk mengelola uang rakyat berupa pajak, retribusi, dan penerima negara lainnya demi kesejahteraan dan kemakmuran rakyat,” bebernya.
Terkait hal tersebut, Gubernur menjelaskan, Pemprov Sulut terus berupaya dan berkomitmen penuh untuk melakukan pengelolaan anggaran keuangan negara secara benar, tepat, transparan, akuntabel, tertib, dan menghindari kemungkinan adanya penyimpangan ataupun penyalahgunaan.

Lebih jauh lagi, Gubernur mengharapkan agar sinergitas yang telah tercipta antara pemerintah daerah dan BPK terus terjaga dalam terlebih terkait dengan tata kelola keuangan.
“Pemprov dan seluruh pemerintah daerah di Sulut tidak henti-hentinya mengharapkan sinergitas dari BPK dalam melakukan indentifikasi dan evaluasi atas tata kelola keuangan,” tandasnya.
Lewat kegiatan ini juga, Gubernur mengharapkan adanya follow up atau tindak lanjut dari bupati dan walikota untuk membantu kelancaran pemeriksaan oleh BPK usai dilakukan entry meeting.
“Saya mengharapkan kepada para kepala daerah, bupati dan walikota di Provinsi Sulawesi Utara, agar merespon dengan baik bersama jajaran pemerintah daerah masing-masing,” kuncinya.
Hadir juga secara virtual Kepala Perwakilan BPK RI Sulut Karyadi beserta jajaran dan bupati serta walikota se-Sulut.(hbm)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.

No More Posts Available.

No more pages to load.