Minut, Swarakawanua.com – Yoga hanya bisa meneteskan airmata saat melihat Aldiano Djapara (19) terbujur kaku di Rumah Sakit Prof Kandou Manado, 9 Januari 2023.
Aldiano atau Aldi, merupakan pemuda Minahasa Utara yang nemiliki cita-cita menjadi pemain sepak bola hebat.
Aldi tinggal di Desa Tontalete, Kecamatan Kema. Sehari-hari ia menghabiskan hidupnya dengan bermain bola.
Kata Yoga, Aldi mempunyai bakat alami dan kecepatan mengolah bola sangat hebat diumurnya sekarang.
“Dia sering mengikuti perlombaan sepakbola mini dan futsal, menjadikan Aldi sebagai pemain andalan timnya,” ungkap Yoga.
Bahkan lanjut Yoga, Aldi sempat mengikuti seleksi Porprov tim futsal Minut.
Selain bermain bola, Aldi juga dikenal sangat akrab oleh teman-temannya.
Sifat kepedulian yang suka menolong dan pintar membaur, membuat Aldi
paling disukai baik keluarga maupun teman-temannya.
“Tak hanya teman bermain bola, teman pemuda remaja tapi, Aldi juga mempunyai sifat unik, dimana, diumur yang terbilang sangat muda, dia paling gemar membantu di acara suka maupun duka,” ungkap Yoga.
Maka tak heran kepergian Aldi memberikan duka mendalam bagi banyak orang.
Yoga seakan tak percaya jika Aldi telah menghembuskan nafas terakhir.
“Baik teman dan keluarga sangat merasa kehilangan terhadap sosok yang ramah ini, masih tak percaya tapi inilah jalan terbaik dari Allah Subhanahu Wa Ta’ala,” ujar Aldi.
Ia juga mengungkapkan, Aldiano Djapara anak bungsu dari 3 laki laki bersaudara, Aldi menutup hidupnya dengan melawan sakit yang dialaminya.
“Dia mengikuti kakanya yang sudah lebih dulu berpulang. Meninggalkan Kaka ke dua, ayah dan ibunya, selamat jalan Aldi,” tukas Yoga.
(MJS)
