MITRA, Swarakawanua.com– Peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke 15 tahun, dan dirangkaikan dengan peletakan batu pertama gedung pastori jemaat GPDI Betlehem Tosuraya Barat. Bertempat di gedung Gereja GPDI Betlehem Tosbar, Selasa 25 Oktober 2022.
Peringatan HUT ke 15 tahun Jemaat GPDI Betlehem Tosbar diawali dengan ibadah Syukur, dipimpin langsung Dewan Pimpinan Wilayah Pdt. Yvone I Awuy-Lantu.
Dilanjutkan dengan sambutan mewakili Bupati James Sumendap, SH, MH, yang di bawakan oleh Wakil Bupati Drs. Jesaja Jocke Legi mengatakan, peringati HUT ke 15 tahun Jemaat GPDI Tosbar agar tetap terus berjalan beriringan, tidak ada saling bergesekan. Kita yakin dan percaya, Tuhan akan menjawab semua doa dan harapan jemaat.
“Karena itu, di momen bahagia ini. Atas nama pemerintah Kabupaten Minahasa Tenggara. Dalam hal ini Bupati James Sumendap, SH, MH bersama Keluarga Sumendap-Rende. Wakil Bupati dan Keluarga Legi Rondonuwu mengucapkan, banyak selamat kepada jemaat GPDI Betlehem. Pada saat ini memperingati HUT ke 15 Jemaat, serta pembangunan Pastori. Kiranya Tuhan memberkati kita semua,” ujar Wabup.
Ditempat yang sama, Gembala sidang GPDI Betlehem Tosbar, Pdt. Jery Wuri, S.Th mengatakan, tentunya pembangunan Pastori. Memberikan manfaat bagi keluarga gembala, ini juga menjadi kantor jemaat GPDI Betlehem Tosbar.
“HUT ke 15 tahun dirangkaikan dengan pembangunan gedung Pastori jemaat GPDI Betlehem yang dimanfaatkan oleh Panitia Pelaksan,” ucap Wuri yang didampingi ketua Panitia peringatan HUT ke 15 jemaat GPDI Betlehem Nicki Pondalos.
Sementara itu, Ketua Panitia peringatan HUT ke 15 tahun dan peresmian Pastori GPDI Betlehem Tosbar Nicky Pondalos menuturkan, target pertama kami sampai pada akhir tahun ini sampai pada pembangunan badan gedung pastori.
“Karena itu saya berharap, kepada jemaat khususnya jemaat GPDI Betlehem. Mari kita bersatu hati, karena ini pekerjaan Tuhan. Tentunya, kami selaku panitia membutuhkan tanggung jawab serta pemberian diri dalam pekerjaan Tuhan. Agar apa yang kita kerjakan semuanya demi kemuliaan nama Tuhan Jesus Kristus semata, haleluya,” ucap singkat Pondalos. (CIA)