Manado,Swarakawanua.com-Hadapi musim kemarau anggota DPRD Sulut dari Daerah Pemilihan (Dapil) Minahasa Selatan (Minsel)-Minahasa Tenggara (Mitra) minta Balai Sungai melakukan pembuatan sumur bor bagi petani dan warga.
Stella Runtuwene dari fraksi Nasdem dan Boy Tumiwa dari fraksi PDIP sepakat agar pembangunan sumur bor tersebut di daerah Modoinding kabupaten Minsel. “Mengingat daerah tersebut berada diketinggian dan yang terpenting Modoinding adalah pusatnya holtikultura bagi Sulut,” lugas kedua politisi ini.
Stella Runtuwene dan Boy Tumiwa paham betul kesulitan petani khususnya di Modoinding. Bahkan secara khusus Boy Tumiwa mengisahkan bagaimana perjuangan petani holtikultura yang ada. “Karena kemarau, petani harus menampung air dari jauh yang kemudian disiram ke pertanian mereka. Kasihan kan, harus keluar biaya lebih,” lugasnya.
Mereka menyampaikan ini saat rapat dengan pendapat (RDP) Komisi III DPRD Sulut bersama Balai Sungai Sulawesi wilayah I belum lama ini.
Menanggapi ini, kepala Balai Sungai wilayah Sulawesi I, I Komang Sudana menyanggupinya. Menurut I Komang, untuk wilayah kabupaten Minsel akan dibuatkan sumur bor sebanyak 5 titik “Untuk setiap titiknya dianggarkan Rp250 juta dan saat ini sudah berjalan,”ungkapnya.
Lebih lanjut I Komang menyampaikan untuk tiga titik lainnya akan dilakukan. “Jadi untuk tiga (3) titik lainnya akan dilakukan di daerah Modoinding. (*)