MANADO, Swarakawanua.com – Sejak hadirnya program Jaminan Kesehatan Nasional Kartu Indonesia Sehat (JKN-KIS), warga Indonesia yang telah menjadi peserta merasa tenang dalam berobat. Tak terkecuali dengan Jacob, seorang peserta program JKN-KIS dari Manado, Sulawesi Utara.
Ia telah terdaftar menjadi peserta JKN-KIS sejak tahun 2014. Jacob yang saat itu sedang bersama keluarganya di fasilitas kesehatan untuk menerima pelayanan kesehatan, menceritakan pengalamannya selama menggunakan program JKN-KIS. “Ketika JKN-KIS hadir di Indonesia waktu itu, saya sangat penasaran. Bagi saya hal yang paling mahal dalam hidup adalah kesehatan kita, sehingga ketika sakit maka kita pasti akan mengeluarkan banyak uang untuk membayar biaya di rumah sakit agar bisa kembali sehat. Dengan adanya JKN-KIS, saya merasa tidak takut lagi jika tanpa diminta penyakit melanda dan harus masuk rumah sakit,” ujar Jacob.
Jacob mengatakan, program JKN-KIS membuat ia dan keluarganya dapat berobat dengan baik tanpa terkendala biaya pengobatan. Tak hanya sekali, namun telah sering kali dia dan keluarganya terbantu berobat baik di Puskesmas maupun rumah sakit, sehingga pengobatan istrinya pun bisa berjalan dengan lancar.
“Selama berobat sebagai pasien JKN-KIS, kami tidak pernah mengalami kendala. Pengobatan selalu berjalan dengan baik. Jadi, kami selalu merasa nyaman berobat sebagai pasien JKN-KIS. Bahkan kami juga merasa tenang dengan adanya program JKN-KIS ini,” tambah Jacob.
Ia merasa bersyukur atas manfaat program JKN-KIS yang selama ini telah ia dan keluarganya terima. Untuk itu, ia berkomitmen untuk terus mendukung agar program JKN-KIS berjalan dengan baik. Jacob pun mengajak kepada keluarganya untuk melakukan hal yang sama agar supaya banyak orang yang bisa menikmati program ini.
“Saya berharap semoga JKN-KIS bisa dinikmati oleh seluruh kalangan masyarakat Indonesia sehingga kita semua bisa saling membantu dan saling menopang agar bisa terhindar dari krisis finansial ketika sakit. JKN-KIS akan selalu hadir untuk menopang biaya rumah sakit,” tutup Jacob. (*)