MITRA, Swarakawanua-Buntut dari Mantan Seketaris Daerah (Sekda) di Minahasa Tenggara (Mitra) Robby Ngongoloy yang telah melakukan Maladministrasi, berdasarkan informasi di peroleh. Akan pindah ke Provinsi, membuat Bupati Mitra James Sumendap SH marah besar.
Berdasarkan, registrasi surat masuk dan surat keluar. Baik yang ada di bagian TUP Sekda, maupun TUP Bupati, tidak ada surat yang masuk. Namun, beliau (RN) sendiri mengeluarkan surat atas nama Bupati tampa di registrasi ke bagian TUP baik di Sekda maupun Bupati.
“Kalau dia (RN) itu mau pindah Provinsi, harus mengakui terlebih dahulu kesalahannya. Kalau selama dia belum mengakui, jangan harap dia itu bisa pindah tidak bakalan. Kalau sanksinya Hanya Tuhan yang Tahu,”ujar Bupati James Sumendap SH Kamis 27 Februari 2020.
Kamikan sudah bilang, kami akan menjadi orang bijaksana. Masalah pelanggaran Maladministrasi kami sudah mengampuni nya, dengan harapan. Beliau sendiri, akan berubah. Namun, jangan selalu status di FB hanya Tuhan yang tahu.
“Karena James Sumendap sendiri yang menemukan pelanggaran dia, kalau dia katakan hanya Tuhan yang tahu berarti. Hanya dengan Tuhan dia mempertangung jawabkan perbuatannya, namun James Sumendap bersama Inspektorat manusia yang memeriksanya. Dia sendiri telah melakukan maladministrasi,”tegas Sumendap.
Pertama, surat masuk dan surat keluar dia buat diilegalkan. Karena pihak BPJS tidak pernah menyurati pemerintah Kabupaten Mitra, namun surat kerjasama dengan pihak BPJS beliau sendiri yang menanda tanggani tampa sepengetahuan Bupati.
“Karena itu merupakan pelanggaran berat, harusnya dia itu sudah diproses pidana atau pemberhentian. Tetapi saya, sudah katakan, saya akan menjadi orang bijaksana. Tetapi jangan dimana-mana ngomo, saya sudah tdk suka lagi dengan Bupati,”tutur Bupati.
Namun disaat di konfirmasi ke mantan Sekda Robby Ngongoloy di nomor 0812-4384xxx, namun enggan merespon via telepon genggam.(Cia)
