Kisah Menarik PMI Minut, Terjebak Karang, Hingga Tak Ada Jaringan Seluler

oleh -1300 Dilihat

Minut, Swarakawanua.com – Perjalanan Palang Merah Indonesia (PMI) Minahasa Utara (Minut) menuju Pulau Nain, Desa Tarente, Kecamatan Wori, penuh tantangan.

Selasa 4 Juni 2024, PMI Minut sekali lagi melayani masyarakat kepulauan. Bersama RSU GMIM Tonsea Airmadidi dan Puskesmas Tinongko, PMI Minut menggelar Bakti Sosial (Baksos).

Perjalanan dimulai dari Hotel Cocotinus dengan jarak tempuh 2 jam. Perjalanan dipimpin langsung Ketua PMI Minut Kristi Karla Arina.

Longboat jadi alternatif untuk penyebrangan. Cuaca cerah, alunan ombak kecil serta pemandangan alam, membuat perjalanan seakan sedang tamasya.

Namun semua itu harus berubah ketika, kapal hampir tiba di Pulau Nain. Air surut membuat kapal terjebak karang.

Sontak semua panik, estimasi waktu tiba di Desa Tarente semakin mepet. Kapal sudah tak bisa melanjutkan perjalanan, pilihanya harus menunggu air pasang.

Jarak kapal menuju dermaga Pulau Nain hanya berkisar 1 kilometer. Kepanikan bertambah setelah semua mencoba menelepon, namun jaringan telepon tidak tersedia.

Beberapa orang mencoba teriak minta tolong, mereka berharap warga kepulauan dapat mendengar dan memberikan bantuan.

“Tolong, tolong, siapa saja, tolong kami,” teriak para pejuang misi kemanusiaan.

Setelah mencoba sekira 30 menit, terdengar teriakan dari dermaga, Iya tunggu ya ucap salah satu warga.

Akhirnya pertolongan datang, 2 perahu viber menghampiri longboat. Bahkan disaat genting tersebut, satu warga yang melintas menggunakan perahu viber menawarkan diri untuk menolong.

Perjalanan ke Desa Tarente dilanjutkan, namun untuk ke dua kalinya, perahu viber yang ditumpangi Ketua PMI Minut harus kandas di karang.

Beberapa orang harus turun, mendorong perahu agar terbebas dari karang.

 

Perjuangan tak sampai disitu, air yang surut memaksa tim untuk mendorong ke tiga perahu agar bisa mencapai dermaga Desa Tarente.

Meski begitu, perjuangan Ketua PMI Minut bersama tim terbayarkan ketika warga menyambut mereka.

“Terima kasih banyak untuk kehadirannya, disini kami PMI Minut hadir dalam rangka hari donor darah sedunia, kemarin sempat video call bersama warga, saya berjanji untuk hadir disini dan puji Tuhan hari ini bisa menepati janji itu, pak Bupati dan pak Wakil Bupati titip salam buat kalian, juga kami dari keluarga ingin berbagi berkat bersama warga disini,” singkat Ketua PMI Minut Kristi Arina.

Suasana dilokasi begitu harmonis, para Lansia terlihat begitu bahagia bisa memeriksakan kesehatan mereka.

Penulis: Mario Sumilat

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.

No More Posts Available.

No more pages to load.