Lagi Dan Lagi Zero Point Banjir, SSR Minta Bupati Hentikan Ijin Perumahan

oleh -579 Dilihat

Minut, Swarakawanua.com – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Kabupaten Minahasa Utara (Minut) Stendy Stintje Rondonuwu (SSR) angkat bicara terkait banjir di Zero Point.

Pasalnya, Kamis 20 Maret 2025, Minut kembali dilanda hujan. Kurang lebih 30 menit hujan turun, ruas jalan di sekitaran Zero Point lagi dan lagi banjir.

Dikatakan SSR, kiriman air hujan dari arah perumahan yang ada di Desa Matungkas atas volumenya cukup besar.

Bahkan menurut SSR, air dengan jumlah volume yang besar dapat mengakibatkan kerusakan jalan hingga drainase.

“Dari pandangan saya, ini akibat pengembangan perumahan yang sangat berlebihan khusus area Matungkas atas dan Airmadidi atas,” ungkap anggota komisi I.

Anggota DPR 3 periode itu menyarankan agar pihak Pemerintah tidak mengeluarkan ijin pengembangan perumahan.

“Sebaiknya tidak ada lagi ijin perumahan untuk daerah ini, kita cari solusi dulu mengatasi masalah, entah apakah itu akan memakai anggaran APBD Kabupaten atau APBD Provinsi baru kita bicarakan pengembangan,” pinta SSR.

Menurutnya, untuk pengembangan bisa-bisa saja akan tetapi, dalam rangka situasi seperti ini, hujan sebentar saja sudah menyebabkan banjir.

“Pemerintah Minahasa Utara harus peka dalam hal ini dinas DPMPTSP yang mengeluarkan ijin, begitu juga dengan dinas Perkim,” ungkapnya lagi.

Ia pun meminta kepada Bupati Minahasa Utara Joune Ganda agar ditahan dulu ijin pengembangan perumahan.

“Untuk daerah sini (Matungkas) ditahan dulu untuk ijin perumahan,” tegas SSR.

Tak hanya pemerintah, SSR menyoroti pihak developer.

“Mana developer perumahan? Jika mereka peka, seharusnya bersama-sama mencari solusi, mereka memberikan CSR untuk membangun drainase,” tukas SSR.

Dari pantauan awak media, bukan hanya pengendara beroda dua, pengendara yang menggunakan roda empat harus berjuang melintasi jalan dengan kondisi air serta berlubang.

Penulis: Mario Sumilat

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.

No More Posts Available.

No more pages to load.