MANADO, Swarakawanua.com – Bakal pasangan calon Gubernur Sulut Steven OE Kandouw dan calon Wakil Gubernur Letjen (Purn) TNI AD Alfret Denny Djoike Tuejeh resmi mendaftar ke kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) Sulut, Kamis (29/08/2024).
Proses pendaftaran yang dilakukan di hari terakhir tersebut, dikawal langsung oleh Bendahara Umum DPP Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Olly Dondokambey bersama pengurus partai, dan massa simpatisan.
Usai mendaftar, rombongan pun bergerak menuju Manado Bay di kawasan Megamas.
Pada kesempatan itu, Olly menyampaikan bahwa pasangan Kandouw-Tuejeh yang mengusung slogan BerKAT atau Bersama Kandouw-Tuejeh itu, diharapkan bena-benar menjadi berkat untuk Sulut. Terutama kemajuan dan pertumbuhan ekonomi yang selama ini telah diletakkan oleh pemerintahan Olly Dondokambey-Steven Kandouw (OD-SK).
“Apa yang sudah kita jalankan tidak bisa diterjemahkan lain-lain. Karena pemerintahan OD-SK sudah melaksanakan tanggung jawab dengan baik dan benar. Bahkan saya berharap ini akan dilanjutkan kembali oleh BerKAT. Kiranya ini membawa berkat untuk torang (kita-red) semua,” ungkap Olly penuh semangat.
“Ini harus diaminkan. BerKAT dapat melanjutkan pembangunan dan membawa kesejahteraan bagi Sulut,” katanya kembali.
Sebagai Ketua DPD PDIP Sulut, Olly minta agar gerak langkah pemenangan pasangan BerKAT agar solid.
“Saya minta supaya solid semua, untuk kemajuan Sulut lebih hebat dan maju ke depan. Apalagi semua akses sudah terbuka. Mulai dari jalur penerbangan, ekspor impor. Jadi tinggal dimanfaatkan apa yang Tuhan sudah berikan,” ungkap Olly.
Memenangkan Pilkada pada 27 November 2024 mendatang, sebutnya membutuhkan keyakinan.
“Kita harus yakin dan percaya untuk memilih yang membawa kemajuan dan kesejahteraan. Tetapi kalau salah pilih, tentunya kita akan rasakan. Mari kita bersama bantu BerKAT,” ujarnya sembari menambahkan bahwa bukan berarti pasangan calon yang lain tidak baik.
“Ini bukan berarti calon yang lain tidak baik. Semua baik. Tetapi pilihlah yang terbaik agar pemerintahan berkelanjutan dapat diwujudkan,” tandasnya.
Olly juga menjelaskan berbagai capaian yang sudah berhasil di hadirkan di Sulut selama pemerintahan ODSK.
“Mari sama-sama kita bersatu untuk membawa Sulut jadi klaster pembangunan. Sulut tambah hebat dan jaya,” tukasnya.
Pada masa kampanye nanti, Olly mengingatkan untuk sama-sama bergotong-royong. Terutama para pengurus partai dan simpatisan.
Menariknya, menyikapi berbagai pertanyaan terkait dengan dipilihnya Tuejeh mendampingi Kandouw, Olly mengatakan bahwa hal itu telah melewati pertimbangan matang. Namun jika dirunut ke belakang, tren saat ini banyak dari kalangan TNI yang mengikuti kontestasi di Pilkada.
“Banyak yang baju hijau yang ikut PDI Perjuangan. Di Jawa Tengah mantan panglima menjadibcalon gubernur. Di Sumatera Utara mantan Pangkostrad. Di Maluku Utara bintang 3 juga teman Pak Denny. Kenapa, karena teman-teman melihat PDI Perjuangan membawa kedamaian. Sehingga bersama-sama membangun Indonesia dari Sulawesi Utara,” jelasnya.
Diketahui, Kandouw-Tuejeh siap mengikuti kontestasi pilgub pada 27 November 2024 mendatang. Keduanya diusung oleh tiga partai yaitu PDIP, Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura), Partai Gelombang Rakyat (Gelora).(mey)