MINAHASA, swarakawanua.com – Pasar Tradisional Tondano menjadi sasaran Penjabat Bupati Minahasa, Dr. Jemmy Stani Kumendong, M.Si bersama Jajaran dan unsur Forkopimda untuk melakukan Ispeksi Mendadak (Sidak).
Setibanya di pasar tradisional Tondano. Jumat, (20/10). Penjabat Bupati Minahasa, langsung berinteraktif dengan sejumalah pedangang.
Menurut Kumendong, beras adalah salah satu komoditas yang menjadi sasaran dalam sidak ini, dimana harga bahan pokok beras dipasaran mencapai Rp. 11. 500 per liter akibat kondisi cuaca membuat harga beras meningkat.
“Ketersediaan beras cukup meskipun harga naik, namun masyarakat lebih memilih beras premium,” jelas pedagang kios Bunda seraya mengatakan ketersediaan beras sekitar 636 ton atau 36 truck per minggu di Minahasa, Suplay beras dari Palu.
Bukan hanya beras, Penjabat Bupati Minahasa juga melakukan pengecekan langsung stok bawang, Rica, tomat, telur ayam, sayur, daging hingga mentega, dimana didapati daya beli masyarakat juga rendah akibat situasi kondisi pasca pandemi covid-19.
Sejumlah pedagang juga mengeluh terkait tata letak lapak penjual yang dinilai masih tidak teratur karena menjual bukan pada tempat yang telah disiapkan.
Terkait hal itu, Bupati Kumendong, menyatakan segera membahas berbagai persoalan di Pasar yang didapati langsung di lapangan.
“Pada intinya ketersediaan bahan pangan terus diperhatikan. Juga keluhan dan aspirasi pedagang akan dikaji,” tutup Kumendong.
Turut mendampingi Penjabat Bupati Minahasa, Asisten II Wenny Talumewo, Staf Ahli J Tendean, Kadis Perdagangan Dano Warouw, Kadis Pangan Teddy Sumual, Kasat Pol PP A Mamesah, Kabag Prokopim Recky Laloan.(*/win)