MANADO, Swarakawanua.com– Penyusunan sambutan pimpinan dalam hal ini Gubernur, Wagub dan Sekprov tidak boleh salah. Kesalahan dalam membuat naskah sambutan atau materi pimpinan, bisa menyebabkan terjadinya salah penafsiran, bahkan juga menimbulkan permasalahan, yang berpengaruh pada kinerja dalam sebuah Perangkat Daerah atau Unit Kerja.
Inilah yang menjadi latar belakang Penprov Sulut di bawah kepemimpinan Gubernur Olly Dondokambey dan Wakil Gubernur Steven OE Kandouw melalui Biro Administrasi Pimpinan menggelar kegiatan Kompetensi Penyusunan Materi dan Sambutan Pimpinan, di ruang Computer Assisted Test (CAT) Kantor Gubernur Sulut, Selasa 2 Pebruari 2021.
Kegiatan tersebut dibuka Asisten Administrasi Umum Gammy Kawatu. Tampak hadir Kepala Biro Adpim Dantje Lantang dan para peserta dari seluruh Perangkat Daerah (PD) di lingkup Pemprov Sulut.
Kawatu saat menyampaikan sambutan dari Sekdaprov Sulut Edwin Silangen mengatakan, kompetensi penyusunan materi dan sambutan pimpinan merupakan wujud nyata dari komitmen untuk terus memberikan dukungan terhadap penyelenggaraan pemerintahan, pembangunan dan kemasyarakatan di daerah Provinsi Sulut terlebih khusus kepada pimpinan dalam hal ini Gubernur dan Wakil Gubernur Sulut.
“Saya ucapkan terima kasih dan apresiasi atas terselenggaranya agenda ini, dan mari bersama-sama kita optimalkan sebagai wahana peningkatan kapasitas, kualitas dan profesionalisme kerja ke depan,” kata Kawatu.
Ia menerangkan, kegiatan kompetensi ini, merupakan salah satu upaya yang tepat untuk meningkatkan kemampuan dan profesionalisme Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemprov Sulut seiring perkembangan zaman dan kemajuan teknologi, dimana seorang ASN dituntut untuk selalu meng-upgrade pengetahuan dan kemampuan agar tidak tertinggal dalam mengikuti ritme perkembangan zaman.
Terlebih lagi, saat ini tuntutan masyarakat terhadap kualitas kinerja ASN, sangat besar.
“Harus dipahami bahwa kegiatan kompetensi ini, adalah untuk efisiensi dan efektivitas, serta penyeragaman penyusunan sambutan dan materi pimpinan di lingkungan Pemerintah Provinsi Sulawesi Utara. Karena itu, diharapkan melalui kegiatan ini, ke depannya akan ada kesamaan persepsi terhadap konsep sambutan dan materi pimpinan, baik itu dalam penulisan, penggunaan ruang atau lembar naskah dinas, spesifikasi informasi, serta penggunaan bahasa Indonesia yang baik, benar dan lugas,” terangnya.
Tambah dia, dalam pelaksanaan tugas sehari-hari, penyusunan sambutan atau materi pimpinan merupakan hal yang rutin dilakukan di instansi pemerintahan. Kendati demikian, masih sering dijumpai, konsep atau susunan yang belum sesuai. Kesalahan dalam membuat naskah sambutan atau materi pimpinan, bisa menyebabkan terjadinya salah penafsiran, bahkan juga menimbulkan permasalahan, yang berpengaruh pada kinerja dalam sebuah Perangkat Daerah atau Unit Kerja.
“Naskah sambutan ataupun materi yang baik, akan menjadi salah satu indikator keberhasilan dalam perwujudan pelayanan terhadap pimpinan. Tentunya hal itu dapat terwujud, jika dibarengi dengan kinerja dan sinergitas. Oleh karena itu, saya mengharapkan seluruh peserta dapat mengikuti kegiatan ini secara serius, dengan memberikan fokus perhatian penuh terhadap setiap substansi materi yang akan disampaikan. Di samping itu, dapat turut memanfaatkan kegiatan ini sebagai kesempatan untuk menyamakan persepsi dan mensinergikan langkah,” lanjutnya.
Lebih jauh, Kawatu menyatakan optimis jika para peserta memiliki visi yang sama atas pentingnya pelaksanaan agenda ini bagi peningkatan kapasitas kerja ke depan, akan optimal menunjang kinerja pimpinan, dan secara bersama-sama dapat memajukan daerah ini untuk mewujudkan Sulut yang tambah hebat, semakin maju dan sejahtera.
Sementara itu, Karo Adpim Setdaprov Sulut Dantje Lantang dalam laporan kegiatannya menjelaskan, maksud dan tujuan dilaksanakannya kompetensi penyusunan materi dan sambutan pimpinan. “Pelaksanaan kegiatan kompetensi ini adalah untuk mengukur serta menyamakan persepsi terkait penyusunan materi dan sambutan untuk menunjang pelaksanaan tugas-tugas pimpinan dan juga untuk meningkatkan kapasitas dan kualitas serta keterampilan membuat materi dan menyusun sambutan pimpinan bagi ASN di lingkungan Pemprov Sulut,” ujarnya.(hbm)