MANADO, Swarakawanua.com– Presiden Jokowi dalam sambutannya disaat pembukaan pasar bursa di Bursa Efek Indonesia menyatakan target Pertumbuhan Ekonomi Indonesia di atas 5 persen. Ada terucap kata optimis di hadapan undangan termasuk Menkeu Sri Mulyani, Ketua OJK Pusat, dan Direktur BEI.
Sebelumnya Gubernur Sulut menyatakan optimis untuk ekonomi Sulut 2023. Kuncinya adalah perjuangan bersama antar swasta termasuk perbankan dan pemerintah. Untuk diketahui
Bank Sulutgo menargetkan kenaikan penyaluran KUR sebesar Rp200 milyar. Demikian juga,
Gubernur Olly Dondokambey, mencanangkan “Gerakan ba Kobong” guna menekan laju inflasi.
Sementara, Universitas Sam Ratulangi Manado, di bawah kepemimpinan Rektor terpilih, Prof. Berty Sompie, juga optimis untuk pertumbuhan ekonomi Sulut dalam mendukung Gerakan ba Kobong dari Pemprov Sulut dengan diseminasi informasi kepada mahasiswa dan dosen.
Mantan Staf Ahli Gubernur, yang sekarang Staf Ahli Bank Sulutgi, Frederik Worang melihat, dengan upaya pemerintah yang ada, didukung support penuh kalangan perbankan, dan perguruan tinggi, PE Sulut seperti biasanya akan berada di atas rata-rata nasional. Angka 6 persen untuk PE bisa dicapai. “Indikator ekonomi Sulut baik, inflasi terkendali, investasi meningkat sudah di atas 3.75 triliun,” ungkap Worang.(*)
