Manado,Swarakawanua.com-Jurusan Akuntansi Politeknik Negeri Manado melaksanakan Program Penerapan IPTEK pada Masyarakat (PIM), yakni Penerapan SAK EMKM pada Perusahaan Jasa Konstruksi di Kota Manado Untuk Mendukung Pelaporan Keuangan Berbasis Android, kegiatan ini bertempat di jalan AJ Sondakh 1 No. 14 , Jumat 29 April 2022.
Kegiatan tersebut untuk meningkatkan kemampuan dan pengetahuan dari pimpinan dan karyawan UMKM jasa konstruksi dalam pelaporan laporan keuangannya, yakni masyarakat dan pemerintah. Adapun materi-materi pelatihan, yaitu:
1. Pengenalan tentang SAK EMKM sebagai standar akuntansi keuangan yang lebih sederhana karena pengaturan transaksi yang umum dilakukan oleh UMKM dengan biaya historis sebagai dasar pengukurannya. SAK EMKM ini digunakan sebagai acuan dalam penyusunan laporan keuangan. Laporan keuangan tersebut meliputi laporan posisi keuangan, laporan laba rugi dan catatan atas laporan keuangan. Selain itu juga dilakukan pengenalan atas akun-akun yang digunakan dalam laporan keuangan sesuai lingkup usaha konstruksi.
2. Pengenalan aplikasi akuntansi UKM. Aplikasi ini dapat didownload secara gratis melalui playstore di handphone android.
3. Tinjauan atas transaksi usaha jasa konstruksi.
4. Edukasi dan implementasi penggunaan aplikasi akuntansi UKM mulai dari penginstalan aplikasi, pembentukan data perusahaan, akun-akun yang akan digunakan dalam mencatat transaksi yang terjadi, penginputan data transaksi, proses menghasilkan laporan keuangan dan SPT.
Dalam kegiatan ini melibatkan dosen-dosen yang menjadi pelaksana kegiatan sekaligus narasumber, yakni: Dr. Hedy Rumambi, SE., MM., Ak, Dra. Revleen Kaparang, MPd, Sintia Korompis, SE., MSA, Lusye Kumaat, SE., MSA., Ak., Sintje Alouw. SE., MM., Ak., Grace Ropa, SE., MSi, Andreuw Pantow, SE., MSA., Ak., Christony Maradesa, SE., MSA, Raykes Tuerah, SE., MSA, Esrie AN Limpeleh, SE . MM. Mahasiswa yang terlibat dalam kegiatan ini adalah Berliana Putri Rau dan Kevin Sagiman.
Selanjutnya sambutan yang dibawahkan Pimpinan Perusahaan mengatakan bahwa selama ini mereka belum mengetahui adanya SAK EMKM dan aplikasi akuntansi yang dapat membantu UMKM dalam menyusun laporan keuangan.
“Kami sangat mengapresiasi kegiatan Politeknik ini, karena selain membagi ilmu untuk pengelolaan keuangan UMKM, juga memotivasi kami dalam menyusun pelaporan keuangan berbasis android SAK EMKM,”ucapnya.(*/Feicy)