Prof Ria Lumintuarso: Identifikasi Minat Bakal Atlit Pelajar Adalah Cikal Bakal Kemajuan Olahraga Prestasi di Kota Manado

oleh -540 Dilihat
Ketua LP2O LANKOR Prof. Dr. Ria Lumintuarso, M.Si.

MANADO, Swarakawanua.com – Dalam upaya memajukan olahraga di Kota Manado, Pemerintahan Walikota Andrei Angouw dan Wakil Walikota Richard Sualang menggelar Identifikasi Minat Bakat Atlit Pelajar se Kota Manado.

Kegiatan yang dilaksanakan di Hall B Gedung KONI Manado dan diikuti sekitar 500an pelajar ini mendapat apresiasi dari Ketua LP2O LANKOR Prof. Dr. Ria Lumintuarso, M.Si.

Menurutnya, kegiatan seperti ini merupakan cikal bakal kemajuan olahraga prestasi di Kota Manado karena anak-anak usia 11-14 tahun ada investasi bagi olahraga di suatu daerah.

“Dengan pola pembinaan yang benar dan tepat melalui hasil tes yang ilmiah akan menghasilkan atlit pelajar yang berkualitas di Kota Manado,” kata Lumintuarso kepada wartawan di Kantor Dinas Pemuda dan Olahraga Kota Manado, Jumat (17/02).

Lewat kegiatan akan dicari berapa banyak atlit pelajar yang akan diproses sesuai dengan potensi yang baik agar bisa memberikan perbedaan bagi kemajuan olahraga prestasi.

Prof. Dr. Ria Lumintuarso, M.Si yang juga sebagai Lecturer IAAF CESC mengatakan, dengan adanya identifikasi seperti ini akan muncul rasa ketidaknyamanan karena ada sesuatu yang berbeda yang dilakukan namun itulah yang dicari lewat kegiatan ini yakni membuat perubahan kearah yang lebih baik.

“Jika ini digarap dengan sungguh-sungguh maka kedepan pasti akan ada perubahan. Jika tidak proses identifikasi maka pengembangan olahraga prestasi akan mengalami stagnasi, harapannya Dispora Manado mampu membuat perubahan,” ujar Lumintuarso yang juga Direktur SOC Asia Pasifik ini.

Ditambahkannya, identifikasi minat bakat merupakan proses awal yang akan memilih atlit yang masuk sebagai investasi pengembangan masa depan selanjutnya akan disiapkan pelatih yang tersertifikasi untuk mengoptimalkan potensi para atlit pelajar.

“Pelatih yang dipilih telah ditingkatkan kualitas agar mereka diakui kemudian memiliki kemampuan membuat program latihan yang sesuai dengan anak usia dini,” tutur Dosen Pasca Sarjana Fakultas Ilmu Keolahragaan dan Kesehatan
Jurusan Pendidikan Kepelatihan Olahraga Universitas Negeri Yogjakarta.

Selanjutnya disediakan wahana latihan yang tepat atau homebase yang dilengkapi sarana kepelatihan yang baik kemudian diatur sistim kompetisi yang berjalan secara tertata sehingga bisa mengukur pencapaian proses pelatihan para atlit.

“Saya yakin jika ini berjalan dengan baik, Kota Manado yang memiliki atlit-atlit berkualitas dan bisa berprestasi pada Pekan Olahraga Nasional nanti,” pungkas pelatih fisik yang bersertifikat International Accreditation Forum ini.(mey)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.

No More Posts Available.

No more pages to load.