MITRA, Swarakawanua.com-Pengawasan orang Asing di Kabupaten Minahasa Tenggara (Mitra) terus di awasi, terutama di masa Pademi Covid-19. Dimana Rabu 23 September 2020, bertempat di Resto Grand Garden melaksanakan Rapat Koordinasi (Rakor) Tim Pengawasan Oranf Asing (Timpora) Pemkab Mitra bersama Imigrasi Manado.
Mewakili Bupati Kabupaten Mitra James Sumendap SH, yang di bawahkan oleh Asisten I Jani Rolos mengatakan, menya mbut baik atas Rakor Timpora di Kabupaten Mitra.
“Pelaksanaan Rakor Timpora, saya selaku Pemerintah Kabupaten Mitra menyambut baik dan memberikan apresiasi kepada Kementerian Hukum dan Ham atas sinergitas yang telah terjalin ini. Kiranya dengan Rakor Timpora ini istansi terkait dapat berperan aktif dalam pengawasan Warga Negara Asing (WNA) datang ke Mitra,”ujar Rolos.
Iapun berharap, kiranya Dinas terkaitpun bisa mampu melakukan pengawasan secara persuasif dan preventif terhadap WNA yang masuk di Kabupaten Mitra. Namun Rolospun menyadari, WNA yang masuk di Kabupaten Mitra sudah terseleksi.
“Pemkab Mitra sangat menerima bagi siapa saja yang ingin masuk ke Kabupat en Mitra, terlebih yang ingin investasi demi kepentingan masyarakat Kabupaten Mitra. Namun harus mengikuti Protokol Kesehatan,”pungkasnya.
Sementara itu Kakanim imigrasi Kota Manado Arther Mawikere mengatakan, latar belakang pembentukan Timpora Kabupaten Mitra. Ini telah terlaksana di awal tahun, dan sebelumnya di tahun yang lalu sudah di bentuk. Kita sekarang ini masuk dalam Rakor Timpora, ini bertujuan agar kita saling tukar informasi serta menciptakan sinergitas antara Imigrasi Manado bersama pemerintah Daerah Kabupaten Mitra.
“Timpora ini merupakan adalah yang ke 6 dari kegiatan-kegiatan yang tertata di dalam kantor Imigrasi Manado, dimana pelaksanaan rapat Timpora ini bertujuan untuk koordinasi dan sinergitas tentang pengawasan orang asing baik dari imigra si Manado maupun Pemkab Mitra. Dalam rangka mewujidkan Kabupaten Mitra ini aman dan terkendali khususnya dalam rangka pengawasan orang asing, khususnya kunjungan WNA di Kabupaten Mitra,”tutur Kakanim Imigaris Manado.
Iapun menambahkan, dimasa Pademi Covid-19 tidak semua WNA yang masuk di Kota Manado. Itu dikecualikan WNA memiliki ijin, dalam rangka bekerja untuk bekerja kesehatan.
“Saya berharap, dengan terlaksana Rakor Timpora ini kita bisa membangun lebih baik lagi sinergitas bersama anggota Timpora. Memang kegiatan ini kita sudah lancar, namun saya juga berharap. Agar Timpora ini bisa lebih baik lagi dalam berkoordinas serta mencari solusi terbaik menyakut kedatangan WNA di daerah kita masing-masing,”tutup singkat Mawikere. (CIA)