MINAHASA, swarakawanua.com – menyambut bulan ramadhan untuk umat muslim dan Paskah bagi umat kristiani di Kabupaten Minahasa, harga kebutuhan bahan pokok dipastikan tidak naik. Hal, ini disampaikan Bupati Minahasa, Dr. Ir. Royke Octavian Roring M.Si. Senin, (20/3) di Rumah dinas Bupati Minahasa, Jalan Manguni, Sasaran, Tondano Utara
“Memasuki minggu sengsara, paskah bagi umat kristiani dan bulan ramadhan untuk umat muslim di kabupaten minahasa maka disampaikan kepada penjual bahkan pengencer untuk tidak menimbun bahan pokok,” tegas Bupati
Bupati juga mengimbau agar penjual dan pengencer tidak menjual bahan pokok melebihi Harga Eceran Tertinggi (HET) yang telah ditetapkan pemerintah terutama Bawang, Rica, Tomat (Barito).
“Bagi penjual agar dapat memperhatikan harga standar dan juga bagi masyarakat untuk tidak memborong kebutuhan bahan pokok,” imbau Bupati Minahasa Royke Octavian Roring yang akrab disapa ROR.
Diketahui, Pemerintah Kabupaten Minahasa sebelumnya telah membentuk Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) berdasarkan Surat Keputusan (SK) Bupati Minahasa nomor 36 tahun 2022 dan satuan tugas (Satgas) Ketahanan Pangan tahun 2022 berdasarkan SK Bupati nomor 493 tahun 2022, untuk penanganan inflasi oleh Pemerintah Kabupaten Minahasa melalui TPID
Salah satu tujuan Pembentukan TPID dan Satgas Ketahan Pangan untuk melakukan Pemantauan dan monitoring harga di pasar tradisional, ritel modern, serta sentra produksi pertanian dan operasi pasar dalam rangka Hari Raya Idul Fitri. (*/Win)
