Sukses Direct Call Kedua 16,5 Ton Ekspor Sulut ke Jepang

oleh -618 Dilihat
Gubernur Sulut Olly Dondokambey saat melepas ekspor komoditas pertanian Sulut ke 15 negara, Selasa 25 Agustus 2020 silam.(Foto: ist)
Gubernur Sulut Olly Dondokambey melepas ekspor ke Jepang langsung dari Bandara Sam Ratulangi Manado, Rabu 23 September 2020 malam.(Foto: ist)

 

MANADO, Swarakawanua.com– Neraca perdagangan Provinsi Sulawesi Utara pada bulan Agustus 2020 mengalami surplus sebesar 40,44 juta USD. Hal ini menunjukan bahwa geliat ekspor Sulut meningkat, dibuktikan dengan adanya ekspor edisi kedua direct call ke Jepang mengangkut produk perikanan dan pertanian.

Pemprov Sulut melalui Dinas Kominfo, Persandian dan Statistik Provinsi Sukut dalam keterangan resminya menyebutkan,  total ekspor sebanyak 16,5 ton komoditas Sulut dan Maluku. Sebanyak 8.5 ton berasal dari komoditas Maluku berupa ikan tuna segar sedangkan dari Sulawesi Utara 7 ton ikan tuna segar dan 1 ton bawang merah.
Pelaksanaan ekspor ke Jepang ini dengan menggunakan pesawat Garuda Indonesia cargo diangkut dari bandara internasional Sam Ratulangi Manado. Program ekspor ini direncanakan setiap hari Rabu berangkat pada pukul 23.30 Wita dengan waktu tempuh selama 5 jam dan tiba pada pukul 06.30 waktu setempat di bandara Narita Tokyo, Jepang.

Pemerintah Provinsi Sulawesi Utara bersama instansi terkait mengharapkan dengan dibukanya jalan tol Manado Bitung maka kepada para pelaku usaha/eksportir di sektor perikanan dan pertanian serta sektor lainnya dapat memanfaatkan direct call tersebut semaksimal mungkin baik khususnya daerah Sulawesi Utara maupun umumnya di wilayah Indonesia timur.(dkips)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.

No More Posts Available.

No more pages to load.