TAPM Badilum Mahkamah Agung RI Tinjau PN Manado

oleh -188 Dilihat

Dalam Rangka Persiapan Mengikuti Akreditasi Penjaminan Mutu

TAPM Badilum Mahkamah Agung RI saat foto bersama dengan seluruh hakim PN Manado, panitera PN Manado dan stafMANADO.swarakawanua.com – Jerih juang Heri Sutanto bersama segenap hakim, panitera, dan staf Pengadilan Negeri (PN) Manado, untuk mendapatkan Akreditasi Penjaminan Mutu, mulai membuahkan hasil. Pasalnya, Tim Audit Penjaminan Mutu (TAPM) Badan Peradilan Umum (Badilum) Mahkamah Agung RI, Jumat (31/03), telah berkunjung ke Nyiur Melambai, dan memeriksa seluruh pengadilan negeri di Sulut, termasuk PN Manado.

Ketua TAPM Badilum, Drs Wahyudin Msi, ketika dikonfirmasi langsung awak media saat berada di PN Manado, membenarkan kunjungan timnya terkait persiapan akreditasi sejumlah pengadilan negeri di Sulut.

“Kunjungan ini dalam rangka persiapan akreditasi pengadilan negeri. Kemudian juga pengadilan negeri tidak hanya pengadilan negeri manado, pengadilan negeri seluruh wilayah Sulut. Kemarin kita kunjungi PT, kemudian PN Tondano, dan tadi siang pn bitung,” terang Wahyudin, yang saat itu turut didampingi Sutanto selaku Ketua PN Manado.

Lebih lanjut, Wahyudin memberikan gambaran soal sistem pembinaan yang diterapkan Mahkamah Agung RI tak lagi mengacu pada satu arah. “Semua dalam rangka membenahi. Karena begini modal pembinaan yang kita kembangkan sekarang tidak lagi pembinaan satu arah tetapi pembinaan dua arah. Dengan cara melakukan sertifkasi terhadap pengadilan negeri melalui proses akreditasi,” ulasnya.

Dalam proses akreditasi seluruh pengadilan negeri di Indonesia, Wahyudin menambahkan kalau pihak Badilum Mahkamah Agung RI memakai empat standarisasi. “Menggunakan standar ISO 9001 tahun 2015, kemudian Internasional Port Excellent, kemudian juga pake konsep Reformasi Birokrasi Zona Integritas dan yang dikembangkan oleh Mahkamah Agung sendiri. Untuk mencapai terwujudnya badan peradilan Indonesia yang agung,” sebutnya.

Ditanya mengenai pemeriksaan yang dilakukan di PN Manado, Wahyudin menuturkan hal tersebut dilakukan dalam rangka mengecek langsung apakah proses kerja sudah berjalan sesuai standar atau belum.

“Pemeriksaan itu, dalam rangka kita meyakinkan diri kita apakah pengadilan ini sudah bekerja sesuai standar yang kita buat. Jadi standar itu diakreditasi. Jadi kita cek, dari mulai gerbang depan sampai dengan gerbang belakang. Karena kita ingin membangun seluruh pengadilan negeri di Indonesia yang terstandar,” pungkasnya.

Saat bertandang ke PN Manado, Wahyudin turut didamping ibu Lina dan beberapa anggota tim lainnya. Kehadiran mereka pun langsung disambut hangat Sutanto didampingi Wakil Ketua PN Manado, Sugiyanto, Humas PN Manado, Alfi Usup, seluruh hakim yang bertugas di PN Manado, beserta panitera dan staf. (*/oxo)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.

No More Posts Available.

No more pages to load.