Minut, Swarakawanua.com
Acara upacara adat Tulude warga Desa Talise, Kecamatan Likupang Barat (Likbar), Minahasa Utara (Minut) penuh sukacita, Jumat 3 Februari 2023.
Mengangkat tema, Tulude Taung Makoa Ko Lahiwu Sala Sasama Si Ghe tinggi, perayaan ucapan syukur kepada Tuhan atas berkat yang diberikan.
Canda, tawa dan kebahagiaan terpancar di wajah para warga. Ungkapkan rasa syukur mereka kepada Tuhan atas berkat yang diberikan dituangkan melalui Tulude.
Tari Cakelele, Tari Maengket dan Masamper menambah kemeriahan acara upacara adat dan budaya Tulude.
Dikatakan Bupati dan Wakil Bupati Minut, Joune Ganda – Kevin William Lotulung melalui Camat Maykel Mario Parengkuan, apresiasi salut dan bangga atas inisiatif penyelenggaraan kegiatan ini dan selamat menggelar upacara adat dan budaya Tulude.
“Ini adalah bukti ucapan syukur pemerintah serta masyarakat Desa Talise kepada Tuhan Yang Maha Kuasa yang telah memberikan kasih dan anugerah sehingga bisa masuk di tahun 2023 dalam keadaan baik dan penuh sukacita,” kata Camat.
Menurutnya Tulude yang selalu digelar diawal tahun merupakan nilai-nilai luhur yang masih tetap ada dan terus dilestarikan.
“Tulude merupakan perayaan yang memiliki nilai budaya yang masih kental dan tidak tergerus oleh dampak modernisasi dan globalisasi yang menggempur kebudayaan nasional,” tuturnya.
Dikatakan Camat, Tulude juga merupakan salah satu bentuk kearifan lokal di bidang budaya didefinisikan sebagai kekayaan budaya lokal.
“Tulude mengandung pandangan hidup dan bisa membuka pandangan kebudayaan dan dijadikan sebagai identitas yang menjadi wadah pemersatu bagi segenap warga Nusa Utara,” ungkap Camat.
Ia berharap, dengan adanya perayaan adat dan budaya Tulude, dapat menjadikan wahana dan wadah pemersatu bagi warga Nusa Utara.
“Melalui Tulude kita dapat menyatu dalam menjaga kebudayaan serta persaudaraan sesama warga Nusa Utara yang ada di lingkaran Nusantara khususnya Kabupaten Minahasa Utara,” harapnya.
Camat juga mengingatkan warga agar selalu waspada akibat cuaca ekstrem.
Diakhir prosesi adat, para tamu undangan dan warga Desa Talise menari tarian adat budaya Pato – Pato.
Turut hadir, Kadis Pokmal Letkol Dewa, Tokoh agama, Tokoh masyarakat, Tokoh adat dan budaya. (MJS)
