Minut, Swarakawanua.com – Seperti tak kenal lelah, Palang Merah Indonesia (PMI) Minahasa Utara (Minut) terus melakukan misi kemanusiaan.
Tapi kali ini ada yang berbeda, Ketua PMI Minut Kristi Karla Arina didampingi sekretaris Melkie Wewengkang, ia mengerahkan tim untuk memberikan bantuan kepada warga yang sedang melakukan isolasi mandiri (Isoman), jumat (23/7/21).
Setelah sebelumnya PMI Minut memberikan bantuan di Desa Kuwil, kali ini Desa Kolongan menjadi target mereka.
Seperti yang diketahui, beberapa Kecamatan di Minut sudah berada dalam zona merah.
“Kami akan terus berupaya berbagi dengan warga yang saat ini sedang melakukan isoman, saya yakin mereka mampu melewati masa sukar ini dan bisa kembali beraktifitas seperti biasa,” tutur Ketua PMI Minut.
Ia juga menghimbau agar masyarakat dalam penerapan protokol kesehatan jangan pernah lengah.
“Kita tidak tau kapan akan terjangkit, tapi kita bisa mencegah penyebaran dengan melakukan protokol kesehatan yang dianjurkan pemerintah,” jelas Arina.
Sementara itu Melkie Wewengkang menjelaskan, kali ini PMI Minut mendapat bantuan dari PT. Bank SulutGo Cabang Airmadidi yang diberikan langsung oleh bagian SDM dan Umum Marcelyno Mamesah berupa Hand sanitiser dan Masker.
“Terima kasih buat BSG cabang Airmadidi sudah turut serta membantu dalam penanganan covid-19 khusunya bagi mereka yang terpapar dan harus isolasi mandiri,” kata Wewengkang.
Lebih lanjut dikatakan Wewengkang, bantuan yang diberikan berupa beras, minyak goreng, gula, vitamin, biskuit, masker dan hand sanitiser diterima langsung Hukum Tua Kolongan Johanis Wagania.
Ditempat yang sama Hukum Tua Kolongan menyampaikan terimakasih kepada PMI Minut yang sudah memberikan bantuan. Wangania mengatakan amanat yang telah dipecayakan akan kami teruskan kepada masyarakat.
“Bantuan ini sangatlah bermanfaat dengan sesegera mungkin akan kami salurkan kepada mereka yang sedang menjalani isolasi mandiri dirumah mereka masing-masing,” kata dia. (MJS)
