MANADO, Swarakawanua.com– Sulut kembali menjadi tuan rumah event berskala internasional, yakni Hari Anak Sedunia. Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP3A) Daerah Provinsi Sulut dr Kartika Devi Kandouw-Tanos MARS, kepada wartawan menjelaskan, Hari Anak Sedunia yang digelar di Indonesia dalam hal ini di Sulut, dimulai dari tanggal 18-20 “(Untuk kegiatan) itu kita ada dua lokus. Yang pertama lokusnya di Manado, yang kedua lokusnya itu di Kota Tomohon,” ungkapnya.
Hari pertama, lanjutnya, anak-anak yang datang dari seluruh provinsi yang ada di 34 provinsi di Indonesia, juga anak-anak dari 10 negara ASEAN akan datang. Kalau dari luar yang sudah konfirmasi ada seki ada 300-500-an. “Tapi kan nanti akan membawa dengan anak-anak yang ada di Sulawesi Utara karena kan Ini kesempatan langka buat mereka Jadi kami juga mengundang seluruh anak-anak di 15 kabupaten kota yang ada di Sulawesi Utara. Kami akan fasilitasi mereka untuk bersama-sama bisa bergabung di kegiatan Hari Anak Sedunia sehingga mereka bisa berkenalan dengan anak-anak di seluruh Indonesia bahkan anak-anak di dunia,” ujarnya.
Setelah Manado City Tour, peserta akan memenuhi undangan Gubernur Sulut Olly Dondokambey SE untuk menghadiri Welcome Dinner di Graha Gubernur. “Kebetulan juga hari itu pak Gubernur berulang tahun. Jadi moment langka juga buat bapak Gubernur. Karena di hari spesial pak Gubernur, dihadiri oleh anak-anak seluruh Indonesia, seluruh ASEAN dan seluruh dunia yang lain. Ini menandakan bahwa Provinsi Sulawesi Utara di bawah kepemimpinan Gubernur Olly Dondokambey sangat-sangat memperhatikan kebutuhan anak-anak, dan peduli anak,” tutur dr Devi.
Selanjutnya, pada hari kedua nantinya akan ada Field Trip ke Kota Tomohon. “Banyak kegiatan yang akan dibuat di Kota Tomohon. Lokusnya tuh di Danau Linow. Nanti ada juga rapat koordinasi dengan Kementerian PPA di sana,” jelasnya mendetail.
Kemudian hari Minggu tanggal 20 November 2022 merupakan puncak peringatan Hari Anak Sedunia yang akan dilaksanakan di area Pohon Kasih di kawasan Megamas. Dan tentunya, lanjut dr Devi, di Tomohon juga nanti ada kunjungan Menteri P3A ke panti asuhan anak cacat dan Lapas Anak. “Ini masih dikoordinasikan. Di dalam hari puncak juga nanti ada bantuan-bantuan dari Kementerian P3A untuk 15 kabupaten kota yang ada di Sulut sebagai apresiasi mereka karena kita sudah menyanggupi untuk menjadi tuan rumah peringatan Hari Anak Sedunia 2022,” jelas dr Devi lagi.(aro)
