MANADO, Swarakawanua.com – Menjelang berakhirnya masa jabatan Walikota Manado DR Ir GS Vicky Lumentut SH MSi DEA dan Wakil Walikota Manado Mor Dominus Bastiaan SE pada 9 Mei nanti sejumlah pejabat teras Pemerintah Kota Manado mulai terkena virus Harap-harap Cemas (H2C). Hal ini ditegaskan Walikota Manado GS Vicky Lumentut dalam kunjungan kerja terakhirnya di Kecamatan Tuminting, Rabu (21/04/2021).
Menurut Lumentut, kinerja para pejabat telah menurun seiring dilandanya kecemasan bakal lengser dari jabatan seiring berakhirnya masa jabatan GSVL-MOR 2016-2021. “Pejabat sekarang rata-rata terkena virus H2C sehingga kerjaan loyo,” kata Lumentut.
Untuk itu ia meminta kepada para pejabat di Kota Manado untuk tetap fokus melaksanakan tugas sesuai tugas pokok dan fungsi dalam melayani masyarakat Kota Manado. “Tidak perlu ingat soal jabatan, kerja saja untuk rakyat. Mari, sampai 8 Mei kita bekerja bersama untuk rakyat dan sesudah 8 Mei kalian tetap bekerja untuk rakyat,” ujar Walikota dua periode ini.
Ditegaskannya, tinggalkan semua kecemasan karena kita semua pemerintah Kota Manado ada karena rakyat, lambang Garuda di dada kanan pejabat itu juga karena ada rakyat. Loyalitas sampai detik terakhir dan ketika pemimpin baru datang bekerjalah dengan sepenuh hati untuk pemerintahan yang baru. “Jangan gunakan ilmu katak yang sikut kiri, sikut kanan, tendang kiri, tendang kanan agar bisa maju. Tidak peduli teman baik agar bisa maju menggunakan ilmu katak,” tegas Lumentut.
Ia juga mengajak semua pejabat untuk bekerja bukan karena pencitraaan tetapi bekerja karena tanggugjawab iman yang harus diselesaikan hingga akhir. “H2C itu ada tapi jangan percaya. Cukup bekerja selesaikan semua tanggungjawab sehingga semua kerjaan bisa dinikmati rakyat. Soal jabatan nanti ada yang menilai. Bergantung pada Tuhan jangan pada manusia,” pungkas Lumentut.(mey)
