MANADO, Swarakawanua.com – Kecamatan Wanea menjadi kecamatan terbaik dalam memanfaatkan potensi Pendapatan Asli Daerah untuk semester pertama tahun 2025.
Berdasarkan data yang diperoleh Swarakawanua.com, realisasi retribusi sampah hingga bulan Juni 2025 Kecamatan Wanea sebesar Rp.595,87 juta atau 56,71 persen, diikuti Kecamatan Sario sebesar Rp.262,110 atau 52,42 persen dan Kecamatan Singkil sebesar 290,83 juta atau 48,47 persen.
Sementara itu Kecamatan Mapanget, Malalayang dan Tikala secara prosentasi merupakan 3 kecamatan terbawah dengan prosentasi.
Malalayang 22,78 persen, Malalayang 25,11 persen dan Tikala 28,71 persen.
Camat Wanea Deysie Kalalo ketika dihubungi Swarakawanua.com mengatakan, selain peningkatan pelayanan masyarakat, peningkatan realisasi retribusi sampah juga merupakan salah satu program kerja prioritas dengan selalu mengingatkan warga dalam setiap pertemuan maupun kunjungan ke kelurahan-kelurahan.
“Kami selalu mengingatkan warga untuk selalu membayar retribusi baik dalam pertemuan suka maupun duka,” kata Kalalo di ruang kerjanya, Kamis (10/07/2025).
Ditambahkannya, pajak dan retribusi sampah pada ujungnya akan kembali ke masyarakat dalam bentuk pembangunan infrastrutur untuk kepentingan masyarakat pada umumnya.
“PAD tinggi pastinya pembangunan akan semakin baik,” pungkasnya.(mey)
